Bismillahi wassholaatu wassalaamu 'ala Rosulillah wa 'ala aalihi wa shohbihi, amma ba'du :
menyikapi surat edaran dari Bapak Menteri Pendidikan Indonesia mengenai pemberhentian kurtilas dan pemberlakuan kembali KTSP, secara pribadi sebetulnya kami sangat menyayangkan mengingat keputusan ini begitu mendadak di tengah perjalanan KBM dan juga menurut kami kurtilas adalah kurikulum yang sesuai dengan aspirasi kami (bersamaan dengan kendala dan permasalahan yang dihadapi).
Untuk itu kami sangat mengharapkan masukan dari Sekolah-sekolah yang telah menggunakan buku Anak Islam Belajar Tematik agar memberikan masukannya kepada kami terkait konten buku dan penyajiannya.
Sebagai bahan pertimbangan, kami sampaikan beberapa perbedaan dan persamaan kurtilas Untuk SD/MI secara umum :
perbedaan yang paling mencolok kami dapati ketika kami menerima buku kurtilas dari diknas, bahwa ternyata dalam buku kurtilas diknas hampir tidak ada pemisahan antar materi dan semuanya terintegrasi dalam satu tema dan subtema... artinya... buku kami yang sekarang ini adalah buku tematik dengan muatan (materi) kurtilas dan taste (rasa) KTSP ^_^ karena masih ada pemisahan antar materi dalam satu tema pembelajaran.
'ala kulli haal, kami telah berencana untuk menerbitkan buku "Lembar Kegiatan Anak Islam Belajar Tematik" untuk pendamping buku kami agar lebih sesuai dengan KTSP dan lebih khusus lagi untuk buku semester 2 bagian ke-2 ini kami berencana akan menambahkan materi KTSP ke dalamnya.
kami tunggu masukannya di 081380331616 (SMS,WA,Telegram). Jazaakumullohu khoiron wa baarokallohu fiikum.
menyikapi surat edaran dari Bapak Menteri Pendidikan Indonesia mengenai pemberhentian kurtilas dan pemberlakuan kembali KTSP, secara pribadi sebetulnya kami sangat menyayangkan mengingat keputusan ini begitu mendadak di tengah perjalanan KBM dan juga menurut kami kurtilas adalah kurikulum yang sesuai dengan aspirasi kami (bersamaan dengan kendala dan permasalahan yang dihadapi).
Untuk itu kami sangat mengharapkan masukan dari Sekolah-sekolah yang telah menggunakan buku Anak Islam Belajar Tematik agar memberikan masukannya kepada kami terkait konten buku dan penyajiannya.
Sebagai bahan pertimbangan, kami sampaikan beberapa perbedaan dan persamaan kurtilas Untuk SD/MI secara umum :
- dari segi muatan materi, antara kurtilas dan KTSP tidaklah jauh berbeda
- dari segi penyajian, KTSP menggunakan pendekatan tematik untuk kelas 1,2 dan 3 dengan pemisahan materi pada masing-masing tema sedangkan kurtilas dari kelas 1 sampai 6 SD menggunakan pendekatan tematik INTEGRATIF dan hampir tidak ada pemisahan antar materi, semua materi benar-benar terintegrasi pada tema-tema pembelajaran.
- dari segi evaluasi dan penilaian, penilaian KTSP berdasar pada masing-masing materi pembelajaran, sedangkan kurtilas berdasar pada tema pembelajaran.
perbedaan yang paling mencolok kami dapati ketika kami menerima buku kurtilas dari diknas, bahwa ternyata dalam buku kurtilas diknas hampir tidak ada pemisahan antar materi dan semuanya terintegrasi dalam satu tema dan subtema... artinya... buku kami yang sekarang ini adalah buku tematik dengan muatan (materi) kurtilas dan taste (rasa) KTSP ^_^ karena masih ada pemisahan antar materi dalam satu tema pembelajaran.
'ala kulli haal, kami telah berencana untuk menerbitkan buku "Lembar Kegiatan Anak Islam Belajar Tematik" untuk pendamping buku kami agar lebih sesuai dengan KTSP dan lebih khusus lagi untuk buku semester 2 bagian ke-2 ini kami berencana akan menambahkan materi KTSP ke dalamnya.
kami tunggu masukannya di 081380331616 (SMS,WA,Telegram). Jazaakumullohu khoiron wa baarokallohu fiikum.
1 comments:
Tulis commentsSubtansi sama, perubahan sistematiaka, dan proforsional materi dan SKL Sedikit ada perubahan sebenarnya kita gak usah bingung asal kita ikuti panduan yang ada.Tetapi tatap kita sebagai ujung tombak agen pendidikan dilapangan mengalami kendala dan tantangan dengan adanya perubaha-perubahan Kurtilas ini tertutama pasilitas dan sarana buku yang perlu diajarkan malah bukunya belum kita terima. Begitu kan ?. Termaksih
ReplyJazaakumullohu khoiron, Baarokallohu fiikum